Minggu, 25 September 2016

Kamu Adalah AKU

Apa yang akan kamu lakukan ketika menemui persimpangan jalan?

Anggap kamu telah memilih salah satu jalur, kemudian kamu mulai jenuh dan bosan. Banyak sekali yang tak kamu sukai di jalur itu. Terik mataharinya, jalan yang berlubang, mungkin juga orang yang kamu temui tak acuh, semua sangat mengganggumu.
Ditengah gemuruh hati, matamu menangkap tiga pilihan, jalan berputar, jalan lurus, dan jalan bercabang yang entah membawamu kemana lagi.

Mana yang akan kamu lalui?

Mungkin kamu memilih jalan berputar, ingin kembali ke jalur awal hingga bisa memilih jalur lain yang kamu pikir lebih baik dari ini.

Mungkin kamu lelah hingga putus asa, dan berhenti percaya pada pilihanu hingga berbelok pada jalur yang bercabang. Berharap ada oase yang sangup menghapus dahagamu.

Mungkin kamu bimbang karena untuk melanjutkan jalur ini sungguh sangat berat. Jalan lurus dihadapanmu begitu gersang hingga terbayang hari-hari yang telah mengupas helai demi helai kulit ari mu, hari-hari dengan tersandung bebatuan karena jaurmu begitu terjal, bahkan kelaparan yang membuatmu gila hingga hilang akal.

Mungkin kamu, tanpa berpikir panjang memutuskan untuk berputar atau pilih jalan lain.

Mungin kamu, butuh ratusan pertimbangan dan jutaan detik untuk memantapkan hati pada jalan lurus yang tepat berada di hadapanmu.

Mungkin kamu adalah orang yang saat ini sedang aku pikirkan, mungkin juga bukan
Mungkin kamu adalah orang yang saat ini sedang membaca kemudian berpikir bahwa kamu adalah orang yang sedang aku pikirkan, mungkin juga bukan.
...
...
Mungkin juga, kamu adalah AKU

Jumat, 16 September 2016

Si Jingga Dan Emier

Mungkin alam bawah sadarku mendiskripsikan lelaki idamannya dengan detail dan tertanam sangat baik setelah aku bertemu dengan si Jingga dan Emier ..
Jingga dan Emier mungkin bukan karakter yang nyata, tapi mereka kuhidupkan dari orang nyata.
Entah sudah berapa kali, alam mimpi menciptakan karakter yang sama dengan wajah yang (seingatku) 80% sama. Tapi aku selalu lupa dengan namanya :D

Semalam, lagi-lagi dia datang..

Lebih tinggi dari aku, senyumya paling manis dan lembut, matanya sayu, gak kurus tapi juga gak gendut, rambutnya istimewa ^^ potongannya pas dan selalu basah, pakaian rapi dan selalu lebih rapi dari aku, sentuhannya halus, suaranya renyah, kalimatnya selalu menyenangkan

Adegannya? Hmmm .. Terlalu manis jika ditulis >_<
Yang jelas, selalu ada hal-hal manis yang dia lakukan dan tak terlupakan.

Terimakasih, walaupun tak se romantis drama korea, paling tidak aku punya drama korea versiku sendiri :D

Lucu dan Menggemaskan

source : google.com

Lucu ya,
ketika kita berbincang dengan kumpulan kenangan, lalu menertawakan tiap hurufnya.

Lucu banget,
bahkan kenangan yang pernah membuat kemarau panjang di danau air mata, dan membuatmu terlihat seperti zombi, tiba-tiba kau tertawakan dengan ringan.

Kemudian, tak hanya berbagi tawa, mulailah kamu sentuh buku-buku jemarinya, menelisik kembali remah-remah kehangatan yang dulu pernah ada, menyibakkan kelambu abu, memecah biru yang dulu membuat haru. Hingga, ketika kembali huruf kenangan mampir untuk kesekian kalinya, yang tersisa hanya secangkir coklat panas, donat, dan sofa empuk untuk menyambutnya.

Ah .. Betapa lucu dan menggemaskan ketika kita bisa berdamai dengan masalalu.

Ya, lucu dan menggemaskan ...

Jumat, 09 September 2016

You're Stonger Than You Know

Everything happened for a reason

Coba diinget-inget lagi, masalah yang gak kelar-kelar dan seakan gk pernah ada ujungnya bahkan sudah bertumpuk dengan ribuan masalah lain itu karena apa. Boleh dianggap cobaan, ujian, karena Tuhan sayang. Tapi coba inget-inget lagi, lebih pantas disebut cobaan, ujian, atau TEGURAN?
Walaupun alasan Tuhan sama, Tuhan selalu sayang.

Tuhan terlalu sayang malah. Rahmat dan nikmat sudah berlebih-lebih, makhluknya gak tau terima kasih, Tuhan masih mau kasih teguran. Rasa sayang Tuhan gak akan ada yang pernah bisa nandingin.

Everything has a price to pay

Ketika ada selembar uang yang harus dibelanjakan, apapun bisa jadi tujuan belanja. Apapun. Tapi ingat, uang cuma bisa digunakan satu kali. Dan lama-lama pasti habis.

Mungkin uang bisa dicari, ditambah, ditimbun, deposito, investasi, tapi UMUR?

Manusia makhluk bebas, bebas menentukan mau kemana dia akan bercermin dan menghadap. Bebas bukan berarti tanpa resiko, karena semua selalu punya harga yang harus dibayar. Bisa jadi bayaran yang diminta bukan hanya dengan detik-detik yang selalu berkurang. Bisa jadi bayarannya diluar batas kemampuan, akal, dan logika. Bayaran yang menguras energi jiwa dan raga. Mungkin "Bayaran Penuh" harus dilakukan dengan menyerahkan segala bentuk RAHMAT yang telah ternikmati.


Entah cobaan, ujian, atau teguran, yang jelas tujuannya satu. Berjuang lalu bertahan. Sabar, berdoa, berusaha, relakan, tak perlu melupakan hanya saja maafkan kemudian mulai dari awal.

Keep FIGHTING !!
You're stonger than you know ..

Pengikut