Minggu, 04 Maret 2012

Feels Like "Invisible" man

Kesepian. Emm , lebih tepatnya hanya sepi. Sering menjadi teman baik yang menjengkelkan dan membuat ada sesak yang mengganjal di sudut jantung. Sesak itu bernama iri. Ya, aku sering merasa iri kepada orang-orang yang bisa dengan mudahnya mendapatkan teman. Iri dengan mereka yang sering bertukar cerita dengan kawan lama. Iri dengan keceriaan mereka saat bercanda berteman kopi. Iri dengan berjuta foto yang mempertontonkan manisnya persahabatan.

Teman, aku punya. Sahabat, ada. Keluarga, tinggal dekat rumah.
Tapi itu semua cuman sekedar 'ada'.

Aku sudah berusaha untuk menambah intensitas bersosialisasi, menampakkan diri. Dan belum ada progres.

Often, I feel like "invisible" man. It means, no effect when I was there or not.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut